Selasa, 12 April 2011 |

musium purbakala Pleret

musium prbakala Pleret


musium purbakala pleret berada di dusun kedaton Pleret bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. musium ini berupa penampungan beberapa benda cagar budaya yang ditemukan disekitaran bantul. dan walau bentuknya yang tidak terlalu besar namun musium ini memiliki cukup banyak peninggalannya , ada sekitar 50an benda cagar budaya. dari arca, stupa, hingga benda-benda yang berkaitan erat dengan sejarah masa silam.

sumur gemuling

benda benda yang berada di penampungan ini sendiri ada yang dari candi gampingan dan juga situs payak bahkan ada beberapa yang merupakan pinjaman dari BP3 jogja. namun yang paling menarik dari keberadaan situs ini ialah dengan adanya sebuah sumur berwarna merah muda yang warga sekitar menyebutnya dengan nama sumur gumuling yang ada kepercayaan bila menggunakan air tersebut bisa cepet dapet rejeki dan jodoh.

stupa

di pelataran musium ini juga terdapat sebuah stupa yang merupakan perlambangan umat budha. namun mengenai kejelasan asal muasal bangunan stupa ini berasal, kuran bisa dipastikan sebab kurangnya papan petunjuk dan pemberitahuan mengenai sejarah dan asdal muasal benda cagar budaya. namun sepertinya di musium ini ada yang paling menarik yaitu sebuah arca nandi yang merupakan kendaraan dewa shiwa. dan biasanya digunakan sebagai media peribadatan umat hindu shiwa. namun yang bikin menarik ialah lubang diatas badannya sampai di ujung mulutnya. sepertinya arca nandi ini dahulu digunakan sebagai sebuah jaladwara (panmcuran air). dan sepertinya nandi yang digunakan sebagai sebuah jaldawara sangat jarang ditemukan. biasanya sebuah jaladwara bisa berupa sebuah makara, kala, gana, kinara kinari ataupun jadi di bawah penompang sebuah dewa.

arca nandi yang sepertinya dijadikan sebuah jaladwara

sebenarnya jaladwara yang ada di musium ini bukan hanya arca nandinya saya namun ada 2 lagi yang sayangnya rupa penggambaran siapa jaladwara tersebut belum bisa dipastikan. sebab selain bentuknya yang tidak familiar, kondisi jaladwarapun ukirannya sudah terlalu aus.

jaladwara yang unik

lumpang-lumpang di musium ini juga tertata rapih dan kondisinya masih lumayan baik. lum[ang sendiri biasanya digunakan sebagai media peribadatan. namun lumpang yang berukuran besar seperti ini biasanya digunakan sebagai bahan pembuat keris.

lumpang

di dalam areal dalam musium juga terdapat banyak peninggalan yang disimpan di dalamnya namun lantaran tidak adanya penjaga yang nonstop yang berada di musium tersebut. saya ga bisa melihat-lihat keberadaan dalam musium secara jelas. hany abisa melihat dari jendela yang memang sengaja dibuka. dan didalam musium tersebut terdapat beberapa arca yang salah satunya ialah arca ganesa dan arca agastya. dan kondisinyapun masih sangat baik

arca-arca didalam musium

di dalam musium ini juga terdapat 3 buah lingkaran yang terbuat dari batu putih yang dari bentuknya sepertinya merupakan peninggalan dinding sumur namuan secara jelasnya bangunan apa ini dan apa gunanya saya ga begitu tau?

pondasi dinding sumur/...?

di di situs ini ini juga terdapat sebuah yoni yang kondisinya masih bagus namun sayangnya bangunan lingganya telah menghilang. dengan adanya yoni, stupa dan arca-arca. bisa dipastikan bahwa jaman dahulu agama hindu budha pernah berkembang di sekitaran kawasan bantul.

yoni

musium ini sendiri dibuka pada jam-jam kerja namun sepertinya perlu mencari penjaga musium untuk bisa masuk kedalamnya. kemungkinan lantaran sepiya pengunjung yang datang. penampungan cagar budaya ini selalu ditutup.

beberapa koleksi musium


NB: dengan anda mengunjungi situs cagar budaya dan sejarah bangsa ini, secara tidak langsung anda telah melestarikan saksi sejarah bangsa yang masih tersisa.. dan jangan biarkan batu-batu kuno tersebut hanya dijadikan sebagai dongeng masa kecil kita yang lambat laun bisa punah dikikis jaman..


selamat kelayapan..
salam budaya, salam nyariwatu slalu..

Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO

2 komentar:

teror de brind dhilh mengatakan...

musium yang selalu sepi pengunjung dan serasa musium yang tak berpenghuni... sering ga ada penjaga ni musium... PNS yang makan gaji buta

annosmile mengatakan...

kemarin habis kesini
sepertinya belum dibuka menjadi museum yang dikunjungi masyarakat umum

Posting Komentar

bangs yang bijak adalah bangsa yang hebat mengkritik dan mengapresiasi... mari di komentar?