Kamis, 04 Agustus 2011 |

situs gendelan

situs gendelan berada di dusun gendelan, desa krinjing, kecamatan dukun, kabupaten magelang, jawa tengah. situs ini di temukan awal tahun 2008 yang lalu. situs ini berupa batu-batu kuno yang berada tepat di dinding tebing yang dibawahnya terdapat aliran air yang tidak terlalu deras. namun jarak antara candi dan aliran sungai tebingnya cukup curam.

Situs Gendelan

struktur candi berbentuk huruf L berukuran panjang 240cm, lebar 240cm, dan tinggi 56cm. batu andesit yang terdiri dari 4 lapis. situs ini bentuknya mirip sebuah pondasi candi namun ada beberapa sumber yang memprediksikan bahwa situs ini ialah sebuah petirtaan.

air yang keluar dari badan situs candi

di salah satu bagian tumpukan batu cadi terdapat kucuran mata air yang keluar. itu bisa dimaklumi sebab dusun gendelan kaya akan pasokan airnya, sebab hampir di semua sudut rumah warga terdapat sebuah penampungan air yang warga sekitar menyebutnya dengan nama"soto". untuk mngaliri airnya dari puncak mata air menuju ke talang-talan penampungan air di gunakan pipa-pipa besar. bahman di situs gandelan ini sendiri terdapat pancuran aliran air yang masih di gunakan oleh warga sekitar untuk mandi dan mencusi pakaian. dan tentu saja ciri khas aliran air pegunungan ialah airnya begitu dingin. apalagi dengan keletakan dusun ini yang hanya berjarak hanya sekitar 10 kilometer dari puncak gunung merapi.

cungkup yang dikeramatkan

tepat di sisi bawah andi ini berada terdapat sebuah cungkup yang sangat dikeramatkan yang sepertinyamasih digunakan sebagai lokasi ritual, mengingat adanya beberapa kemenyan dan dupa. didalam cungkup ini sendiri terdapat 2 buah yang merupakan komponen batu candi ini. namuan kurang jelas sejak kapan cungkup ini terbangaun. sesudah candi ini ditemukan ataukah sebelumnya.

cungkup yang dikeramatkan berisi 2 buah batu candi

situs ini sendiri berdekatan dengan situs kajangkoso yang sama-sama bnetuknya berupa penemuan pondasi kaki candi, namun sayangnya bangunan situs kajangkoso hingga saat ini masih belum direhap. dan terkesan masih tertimbun tanah. bukan tidak mungkin di sekitar 2 situs ini masih terdapat situs-situs lainnya yang masih tertimbun tanah.


NB : dengan anda mengunjungi situs cagar budaya dan sejarah bangsa ini, secara tidak langsung anda telah melestarikan saksi sejarah bangsa yang masih tersisa.. dan jangan biarkan batu-batu kuno tersebut hanya dijadikan sebagai dongeng masa kecil kita yang lambat laun bisa punah dikikis jaman..


selamat kelayapan..
salam budaya, salam nyariwatu slalu..

Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO

2 komentar:

Anonim mengatakan...

Dusun Gendelan itu letaknya sebelah mananya dusun krinjing. Krinjing itu nama desa yang memunyai beberapa dusun antra lain krinjing, semen, tempel, trono, kepil. Saya penduduk di daerah dukun, ingin datang ke tempat itu. Terima kasih.

nyariwatu mengatakan...

ya ada di lingkungan desa krijing... lokasiny rada masuk gang dan jalan sempit. kayaknya perlu banyak anya di lokasi sekitar

Posting Komentar

bangs yang bijak adalah bangsa yang hebat mengkritik dan mengapresiasi... mari di komentar?